LED Display sekarang lagi trend di Negeri Kita tercinta ini. Seolah-olah kita bisa melihat ada pencerahan baru dibidang promosi,
Dengan menampilkan Animasi yang memiliki fungsi seperti Billboard. Jika
Anda memang ingin berniat memasang atau membangun LED Display ini, maka
Anda bisa melihat postingan Fabian Studio berikut ini.
Pada prinsipnya membangun LED Display ini sama dengan membangun Konstruksi untuk Billboard. Tidak ada perbedaan yang substansia. Sebagaimana pembangunan konstruksi Billboard, konstruksi LED Display juga harus memiliki pondasi yang kuat dan kokoh.
Tahap Pertama
Ketika hendak membangun LED disebuah titik, yang pertama kali harus dilakukan adalah mengecek kondisi tanah. Mengecek kondisi tanah ini sangat menentukan untuk kekuatan dari sebuah pondasi material promosi ini.
Kalau pemasangan LED Display untuk ukuran kecil seperti 2 x 4 meter, Kami fikir pengecekan tanah tidak perlu dilakukan. Pengecekan tanah ini adalah kegiatan dimana kita melihat faktor dari kepadatan tanah itu sendiri. Untuk ukuran 4 x 8 meter kemudian 3 x 6 meter dan seterusnya, inilah ukuran wajib yang harus dilakukan pada saat pengecekan tanah.
Kalau yang biasa Fabian Studio lakukan, kami mengajak bekerja sama dengan BMKG untuk sekalian meminta data dari mereka untuk kepadatan tanah dan kekuatan angin akan letak titik yang akan kita bangun untuk sebuah LED Display atau Billboard yang akan dibuat.
Dengan demikian kita bisa akurat mengambil sikap dan menentukan berapa kedalam pondasi yang diperlukan dan bagaimana model konstruksi yang akan kita buat. Karena data dari BMKG ini biasanya akurat dan memang sudah menjadi bidang mereka untuk sebuah permasalahan seperti ini.
Tahap Kedua
Tanah selanjutnya digali untuk dibuatkan pondasi. Kedalaman dari pondasi itu sendiri tergantung dari hasil pengecekan tanah, angin dan besarnya dari LED itu sendiri. Semakin besar, lebar dan tinggi sebuah LED Display maka seharusnya semakin lebar dan luas pondasinya. Untuk LED ukuran 3 x 6 meter atau 4 x 8 meter tidak sekedar pondasi belaka melainkan harus menggunakan Paku Bumi. Jumlah Paku bumi sebanyak 4 - 6 titik dengan kedalaman pondasi 3 meter atau lebih.
Tahap Ketiga
Pemasangan besi beton diameter 13 mm dan 16 mm sebagai tulangan pondasi. Selanjutnya pemasangan pipa single pole dan selanjutnya melakukan pengecoran.
Pengecoran dapat menggunakan dua cara yaitu :
Cara Pertama
Pipa dimasukkan, lalu pengelasan dan dilanjutkan dengan pengecoran.
Cara Kedua
Gunakan Angkur, pipa tidak ditanam. Dipermukaan tanah pakai plat baja dan pipa dilas diatasnya.
Tahap Keempat
Pembuatan Gelagar atau konstruksi. Termasuk dalam tahap ini adalah pengelasan besi-besi, gelagar atau konstruksi, pembuatan rangka hingga pengecetan. Setelah semuanya di-Set, lalu dites efektivitas LED-nya. Jika sudah Ok, dan telah mencapai waktu 12 hari setelah pengecoran, gelagar beserta LED-nya diangkut dengan alat berat mobil crane ke lokasi pemasangan.
Dilokasi dilakukan penarikan power atau listrik dari PLN setelah itu pemasangan Instalasi untuk menuju LED Display.
Material LED :
Untuk Konstruksi :
- Untuk LED ukuran 2 x 4 meter gunakan besi holo ukuran 40 x 40 x 3 mm
- Untuk LED ukuran 3 x 6 meter gunakan hoho 60 x 60 x 3 mm pakai UNP 150 x 75 x 7.5 mm
siku 70 x 70 mm
- Untuk LED ukuran 4 x 8 meter, gunakan holo 60 x 60 x 3 mm pakai UNP 200 x 80 x 8.5 mm
Siku 70 x 70 mm
Catatan :
- Jika LED menggunakan Kontrol Room ada PC didalamnya, pakai plat biasanya Plat dari Baja
1000 x 1000 x 22 mm
Ukuran Pipa :
- LED ukuran 2 x 4 meter, pakai pipa diameter 14 inch ketebalan 12 mm
- LED ukuran 3x 6 meter, gunakan pipa 18 inch tebal 12 mm
- LED ukuran 4 x 8 meter, gunakan pipa 20 Inch tebal 12 mm
Fabian Studio -