Logo memiliki banyak istilah atau pengertian yang bervariasi, jika kita melihat dari jaman ke jaman sebuah logo awalnya dinamakan dengan logotype.
Istilah Logotype ini lebih dulu dikenal sebelum kata "Logo" ini akhirnya populer pada saat sekarang ini. Logotype pada awalnya dikenal sebagai tulisan nama entitas yang di desain secara khusus dengan menggunakan jenis huruf tertentu. Sehingga pada awalnya logo hanya berupa tulisan saja.
Dari waktu ke waktu, Logotype terus berkembang menjadi lebih unik dan berbeda. Logotype yang pada mulanya hanya sebuah tulisan mulai ditambahkan dengan elemen gambar yang menjadi satu dengan tulisan. Sehingga semenjak tahun 1937 kata logo baru muncul hingga saat sekarang ini.
Pada saat sekarang ini Logo sudah bisa menggunakan elemen apa saja seperti : Logogram, gambar dan ilustrasi. Sebagai tanda visual, logo seharusnya lebih mudah dikenali dibandingkan dengan tulisan, karena logo berisi mengenai informasi-informasi mengenai produk dan asosiasi produk.
Melihat pada segi bentuk konstruksinya logo terbagi didalam 3 jenis, yaitu :
1. Picture mark dan Letter mark
Pada jenis ini bisa terlihat bahwa logo akan terpisah dengan tulisan. Namun tetap menjadi satu kesatuan.
2. Picture mark sekaligus Letter mark
Pada jenis ini logo memiliki komponen antara gambar dan tulisan berbaur menjadi satu, sehingga hampir tidak bisa dibedakan mana gambar dan mana tulisan.
3. Letter mark saja
Pada Logo jenis ini, maka Logo hanya bersifat tulisan saja.
Selain Logo ada hal yang tidak kalah penting yaitu membuat nama merk. Karena logo juga merupakan representasi dari sebuah nama merk. Sama seperti halnya Logo, Nama Merk juga memiliki kriteria untuk membuat nama merk yang bagus, antara lain (Terrace A. Shimp) :
- Membedakan merk dari penawaran yang kompetitif. Sama halnya seperti Logo, nama merk juga harus memiliki identitas yang unik yang membedakan dengan kompetitor.
- Menggambarkan atribut dari merk. Nama merk yang eksplisit mengandung atribut dalam konteks suatu katagori produk. Sehingga nama merk dapat lebih mudah diingat oleh konsumen.
- Memiliki korelasi dengan unsur merk guna memiliki kecocokan dengan citra yang diinginkan. Nama merk yang baik harus didukung dengan kebutuhan unsur merk lainnya, seperti penggunaan kemasan, logo dan lainnya. Kemasan dan bentuk logo yang sesuai dengan nama merk akan meningkatkan citra merk dimata konsumen.
- Mudah diingat dan diucapkan. Merk yang mudah diingat dan diucapkan berguna dalam memfasilitasi daya ingat dan pengucapannya. Pemilihan nama yang dekat dengan konsumen akan lebih mudah diingat dan dapat menjadi Citra yang kongkrit bagi konsumen.
Daya tarik visual sesungguhnya memiliki kesempatan besar dalam mempengaruhi citra merk suatu produk, karena terdapat unsur-unsur grafis yang secara visual dapat ditangkap oleh mata manusia dengan sangat mudah. Seperti contohnya : Warna, Merk dan huruf. Adapun unsur Visual yang dapat membuat satu komunikasi yang efisien terdiri dari :
1. Warna
Sebagai satu komponen fungsional dari penglihatan manusia, warna dapat menarik perhatian, menyejukkan atau menyakitkan mata dan berkontribusi pada kesuksesan suatu produk dalam menarik perhatian Konsumen.
2. Typografi
Elemen yang tidak kalah penting dari Warna adalah typografi. Typografi menjadi unsur vital dalam efektifitas komunikasi, baik secara cetak maupun elektronik. Ada dua macam typografi dalam logo yaitu : Lettermark dan Coorporate Typeface. Pada Letter mark, huruf yang digunakan adalah jenis huruf yang sudah ada namun diubah bentuknya. Sedangkan Coorporate Typeface merupakan pembuatan tulisan yang lebih bertujuan untuk menunjukkan kepribadian merk dan konsistensi identitas hingga ke elemen-elemen terkecil.
Merk dan Logo yang baik mampu membuat sebuah rangsangan dalam hal menarik perhatian dan akhirnya bisa menjadi stimulus kepada calon konsumen Anda hingga membuat sebuah keputusan untuk membeli kepada Produk Anda.
Maka dari itu penting adanya Anda mempertimbangkan banyak hal sebelum memutuskan Perusahaan Anda untuk dibuatkan Logonya. Buatlah logo sekali untuk waktu yang sangat lama, sehingga Anda tidak perlu menghabiskan biaya kembali pada tengah-tengah usaha Anda dalam mengenalkan logo baru Anda kembali kepada konsumen Anda.
Karena Proses mengenalkan kembali tersebut akan menghabiskan banyak waktu dan biaya untuk dapat kembali diingat dibenak konsumen Anda.
Sukses untuk Usaha Anda, Salam Kreatif dari Kami.
Fabian Studio -